Penulis: H.M Chaniago
I’m sitting by the door… And ready to explore,,, the feelings I have when you passed that store… Watch you look older… Sitting down with cigarettes of ours – Cigarettes of Ours by Ardhito Pramono.
Pelantar.id – Pagi menjelang siang itu saya berbincang-bincang dengan seorang sahabat baik yang saya kenal melalui jejaringan media sosial Instagram.
Sahabat saya ini bekerja di sebuah penerbitan di Jakarta. Percakapan kami cukup sederhana, membahas catatan-catatan pencapaian akhir tahun yang entah penting atau gak, hanya saja cukup menarik untuk mengenang kejadian selama setahun ini.
Di akhir percakapan, Ia mendadak berucap, akhir tahun ini ingin berlibur ke Banda Neira. Menjauh sejenak dari rutinitas dan kejenuhan hidup keseharian selama menjalani hidup sebagai kaum urban kelas pekerja Ibu kota.
Kemudian Ia meminta saran, apa saja lagu yang enak untuk nantinya Ia dengarkan selama dalam perjalanan menghabiskan masa liburan. Saya pun berikan beberapa list lagu untuknya, dan saya pikir cukup layak untuk memulai sebuah program baru bulanan di Pelantar.id bertajuk #PlaylistPelantar.
10 Lagu Terbaik Untuk Menemani Momen Perjalananmu
Dhenok Wahyudi feat Yockie Suryoprayogo – Dalam Kelembutan Pagi
Ini merupakan salah satu lagu terbaik dalam Lomba Cipta Lagu Remaja Prambors 70’an. Suasana lagu ini cocok mewakili awal perjalananmu, ditambah pemilih diksi lirik nukilan penulisan bernama Baskoro.
Pun suara vokal Yockie membaur indah dengan Dhenok Wahyudi. Tak hanya menyemai kembali bunga asmara bagi para pendengar, lagu ini cocok untuk menikmati langkah awal dalam sebuah perjalanan.
YouTube:
The Decemberist – Traveling On
Sedari awal musik terdengar, unit band dengan genre Baroque Pop asal Portland, Oregon ini dalam liriknya sengaja mengajak kita untuk sesekali memperhatikan suasana sekitar perjalanan.
Pria dengan blazer, buruh kelas pekerja, pengendara, orang-orang lelah dan tentunya, tentukan ke mana tujuanmu untuk berlibur.
YouTube:
Sun Rai – San Francisco Street
Rai Thistlethwayte atau lebih dikenal dengan Sun Rai adalah popies dan jazzman asal Australia. Kenapa lagu ini layak untuk menemani perjalanmu, selain karena nuasanya yang cozzy, liriknya juga menggambarkan sebuah perjalanan, perihal orang-orang yang menerabas jalan bebas hambatan, dan bertanya-tanya akan banyak hal apa saja nantinya yang akan kita temukan dalam perjalanan itu.
YouTube:
Stereophonics – Dakota
Lebih tepatnya ini adalah lagu rekomendasi dari seorang teman baik bernama Ganjar. Kebetulan Dia juga drummer pada band Midnight Clay. Kenyataan baginya lagu ini menumbuhkan kenangan ketika pertama kali naik kereta api dari Yogyakarta menuju Bandung dan di atas kereta itu juga dia pertama kalinya mendengarkan lagu ini.
YouTube:
Ardhito Pramono – Cigarettes of Ours
Dhito adalah pendatang baru dalam kancah musik independen Indonesia. Kemunculannya memberi alternatif baru bagi penikmat musik indie. Lagu ini direkomendasikan karena dalam setiap perjalanan pasti akan ada jeda tertentu berupa kejenuhan. Kami pikir mendengarkan suara dan musik Dhito serta pemilihan diksi pada liriknya cukup membuat tenang.
YouTube:
Gorillaz – On Melancholy Hill
Unit virtual band ini sebenarnya dimotori oleh vokalis band Britpop, Damon Albarn dari Blur. Sound synthesizernya atau elektronik yang terdengar dipadu dengan lirik asyik, mengajak kita untuk bermain agar ke luar dari pakem mimpi normal lalu berkeliling dunia.
YouTube:
Everybody Else – The Longest Hour of My Life
Entah ke mana band ini sekarang, saat umur 20 tahun dalam sebuah perjalan singkat malam hari Sumatera Barat – Pekan Baru. Lagu ini saya putar dalam playlist saat itu. Cukup menarik jadi backsong masa liburan.
YouTube:
Roger Miller – King of the Road
Pertama kali dengar lagu ini dalam film pertualangan legendaris, Into the Wild yang dibintangi Emile Hirsch. Pendapat saya hanya satu, judul lagu dan dipilihnya lagu ini menjadi bagian dari fragmen perjalan tokoh utama dalam film biopic terlaris ini, adalah dasar dari rekomendasi saya. Subjektif memang, tapi gak ada salahnya kan?
YouTube:
Adhitia Sofyan – Lonelist Day
Banyak lagu baik dari Adhitia untuk menemani perjalanmu. Namun lagu ini yang kami pilih, karena ya, beberapa orang yang ingin menikmati liburan tentunya karena kejenuhan hidup keseharian. Berpergi sendirian sembari mendengarkan suara dari musisi kamar asal Bandung ini, adalah saran yang perlu kalian coba.
YouTube:
Vira Talisa – Walking Back Home
Vira Talisa Dharmawan, uhhh. Paket yang lengkap saat penghujung habis masa liburan. Hal yang kita tuju hanya satu, kembali ke rumah. Dan siap-siap untuk kembali menjalani rutinitas keseharian. Jadi biar gak kaku, dengarin lagu ini saat perjalananmu pulang ke rumah pasca liburan usai, apa lagi jika sosok Vira atau orang-orang tersayangmu sedang menunggu di rumah.
