Pelantar.id – Presiden Direktur Lion Air Group, Edward Sirait, mengatakan, 500 pesawat Lion Aor Group dirawat dan diperbaiki di Maintanance, Repaire an Overhoul (MRO) yang berada di kawasan Bandara Internasional Hang Nadim Batam.

“Kalau Batam penuh baru kami cari tempat lain,” katanya, Rabu (14/4/2021) saat konfrensi pers di Kantor BP Batam, Rabu (14/4/2021).

Ia menjelaskan, ketika ada armada Lion Air yang memerlukan perbaikan akan langsung dibawa ke Kota Batam.

Saat ini kata dia, MRO BAT Batam memang hanya fokus melakukan perbaikan dan perawatan pesawat milik Lion Air Group.

Termasuk pesawat yang dioperasikan pihaknya di Malaysia dan Thailand yaitu Malindo Air dan Thai Air.

“Untuk pasar MRO, kami belum memasarkan di luar Lion Air Group. Tetapi kami juga menangani perbaikan pesawat perusahaan yang kami operasikan di Malaysia dan Thailand,” tuturnya.

Menurutnya, dengan melakukan perawatan dan perbaikan maskapai yang dioperasikan di Malaysia dan Thailand secara tidak langsung pihaknya sudah menjual jasa MRO ke kedua negara tetangga tersebut.

“Kemarin ada pesawat dari Bhutan, Myanmar. Inilah kenapa kami harus kejar penambahan fasilitas (MRO)nya,” tuturnya.