pelantar.id – Kota Batam, Kepulauan Riau akan memperingati hari ulang tahun (HUT) ke-189 pada 18 Desember 2019. Pemerintah Kota Batam sudah mempersiapkan beragam acara, mulai dari seremonial hingga hiburan rakyat.

Seperti tahun-tahun sebelumnya, peringatan HUT Batam akan diisi dengan kegiatan-kegiatan yang semarak, yang dapat dinikmati oleh masyarakat. Apa saja agendanya? Berikut susunan acara dan jadwalnya. Kamu sudah bisa menyiapkan diri dari sekarang agar tak ketinggalan.

Kegiatan akan dimulai pada hari Jumat, 14 Desember 2018 pukul 09.00. Wali Kota Batam, Muhammad Rudi beserta jajarannya dan petinggi instansi pemerintahan di Batam lainnya serta para tokoh masyarakat akan menggelar ziarah ke Makam Zuriat Nong Isa di Kecamatan Nongsa.

Acara kemudian dilanjutkan pada Selasa, 18 desember 2018. Pada hari itu, seluruh acara terkait HUT Batam akan dilangsungkan di Dataran Engku Putri, Batam Centre.

Kabag Humas Pemko Batam, Yudi Admajianto

Diawali dengan upacara peringatan HUT Batam, pukul 07.30 WIB sampai dengan selesai. Pada kesempatan itu, acara juga diselingi dengan pemberian Anugerah Batam Madani kepada sejumlah tokoh yang dianggap berjasa bagi Batam.

Informasinya, penghargaan Batam Madani ini bakal diterima oleh 30 orang dan lembaga yang dianggap sudah memberi kontribusi bagi pembangunan di Kota Batam.

“Berbeda dengan tahun lalu, tahun ini penyerahan penghargaan Batam Madani dilaksanakan pagi hari. Biasanya malam, dan di gedung. Sekarang dilakukan di ruang terbuka, selesai upacara,” kata Kepala Bagian Humas Pemko Batam, Yudi Admajianto, Selasa (11/12/18).

Setelah upacara yang penyerahan penghargaan, kegiatan dilanjutkan dengan Rapat Paripurna Istimewa yang digelar di Gedung DPRD Kota Batam, yang lokasinya persis di seberang Kantor Wali Kota Batam, Batam Centre, mulai pukul 11.00 WIB sampai dengan selelai..

Seperti pada peringatan HUT Batam ke-188 tahun 2017, Paripurna Istimewa tahun ini juga akan dipimpin langsung Ketua DPRD Batam, Nuryanto. Selain anggota DPRD Batam, paripurna juga dihadiri seluruh pejabat Pemko Batam termasuk Wali Kota Muhammad Rudi dan Wakil Wali Kota Amsakar Achmad.

Tak ketinggalan, Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (FKPD) serta para pimpinan lembaga lainnya baik negeri maupun swasta, dan masyarakat Batam juga turut diundang menyaksikan paripurna itu. Biasanya, setelah paripurna, akan dilanjutkan dengan acara potong nasi tumpeng atau nasi besar jika menurut istilah Melayu.

Dan, acara yang ditunggu-tunggu masyarakat pun tiba. Setelah paripurna, Pemko Batam akan menggelar Pawai Budaya Nusantara. Pawai yang menampilkan parade busana dari seluruh daerah di Tanah Air ini akan dilangsungkan dengan mengambil garis start di Bundaran Tuah Madani, atau di bundaran dekat jalan menuju kawasan wisata Costarina. Peserta pawai akan finish di Dataran Engku Putri.

“Ada sekitar 60 paguyuban di Batam yang akan ambil bagian dalam Pawai Nusantara nanti, termasuk organisasi perempuan, kepemudaan, pelajar dan lainnya. Setelah tiba di Engku Putri, acara akan diisi dengan belbagai atraksi budaya,” ujar Yudi.

Agenda acara peringatan HUT Kota Batam ke-189.
Sumber : Pemko Batam

Sebelumnya, sejak tanggal 13 Desember 2018, di Dataran Engku Putri akan digelar Bazar UKM. Di bazar itu, kamu bisa menikmati aneka ragam produk kerajinan tangan serta kuliner khas Melayu maupun Nusantara lainnya. Bazar juga akan diisi dengan atraksi kebudayaan dan permainan rakyat.

Rangkaian acara HUT Batam ke-189 akan ditutup dengan penampilan artis jebolan Akdemi Dangdut Asia dari Malaysia, Shiha Zikir. Ia akan unjuk kebolehan “menggoyang” Batam bersama artis Isye KDI, penyanyi asal Batam yang sukses menembus kancah musik dangdut nasional.

Bukan hanya untuk menghibur masyarakat Batam, rangkaian kegiatan sempena HUT Batam itu juga diharapkan bisa mengundang wisatawan domestik dan mancanegara untuk datang ke Batam. Targetnya, tentu saja turis asal Singapura dan Malaysia yang merupakan negara terdekat dengan Batam.

*****

Yuri B Trisna