Pelantar.id – Pemerintah Kota Batam berencana membangun jalur khusus pesepeda dalam pembangunan infrastruktur atau pelebaran jalan. Taget tersebut akan digesa dan selesai dalam waktu enam bulan.
Jalur pesepeda tersebut akan dibangun dari Bundaran Madani hingga Jembatan Bengkong Sadai. Jalan di Pasir Putih selain jalur pesepeda juga dibangun lima lajur, trotoar, dan drainase.
“Targetnya enam bulan ke depan sudah selesai. Dan jalan ini akan jadi contoh saat pembangunan jalan lain karena punya jalur sepeda nantinya,” ujar Walikota Batam, Rudi usai meninjau langsung lokasi, Senin (7/12/2020).
Jalan tersebut dikerjakan PT Multi Sindo Internasional itu dengan anggaran mencapai Rp23.590.632.000 dengan waktu pelaksanaan 180 hari kalender. Adapun sumber dana berasal Anggaran Pendapatan dan Belanja Negera (APBN) 2020.
“Untuk jalur sepeda, kita bangun sepanjang jalan dengan lebar 2 meter,” ujarnya.
Kemudian, jalan utama dibangun lima lajur, ruang terbuka hijau 1,5 meter, pedestrian 2 meter di masing-masing jalur, serta median jalan 3 meter.
Selain itu juga akan digesa pembangunan Jalan Yos Sudarso, Batuampar. Jalan tersebut rencana akan dibangun lima lajur di setiap jalurnya.
Pembangunan jalan di kawasan tersebut, kata Rudi, sebagai akses keluar masuk kendaraan menuju dan dari Pelabuhan Batuampar.
“Untuk saat ini kita tambah satu lajur dulu, tapi sudah sekalian disiapkan untuk dibangun lima lajur,” ujarnya.
Rudi mengaku pembangunan infrastruktur jalan di kawasan tersebut sebagai pendukung menjadikan Pelabuhan Batuampar sebagai Pelabuhan Internasional khusus bongkar muat peti kemas. “Untuk jalan Yos Sudarso juga kita target enam bulan ke depan sudah selesai,” kata Rudi.
mediacenter