Pelantar.id – Dalam sebuah film dokumenter yang disutradarai oleh Evgeny Afineevsky, Paus Fransiskus mengatakan pasangan sesama jenis harus diizinkan untuk melakukan “persatuan sipil”.
“Kaum homoseksual punya hak untuk berkeluarga,” katanya dalam film yang tayang perdana Rabu (21/10).
Pernyataan Paus tersebut memberi berbagai pandangan para pengamat di Vatikan – dan menandai dukungan Fransiskus untuk masalah tersebut sejak menjadi Paus.
Dikutip dar BBC, penulis biografi Paus Fransiskus, Austen Ivereigh, mengatakan kepada BBC bahwa dia “tidak terkejut” dengan komentar terbaru Paus.
“Ini adalah posisinya sebagai Uskup Agung Buenos Aires,” kata Ivereigh. “Dia selalu menentang pernikahan untuk pasangan sesama jenis. Namun, dia percaya gereja harus mengadvokasi undang-undang persatuan sipil bagi pasangan gay untuk memberi mereka perlindungan hukum.”
Dukungan vokal perdana dari Paus itu tentunya akan mendapat dukungan dari banyak orang yang lebih liberal di gereja tapi dikritik oleh kaum konservatif.
Padahal sebagai uskup agung Buenos Aires sebelum menjadi Paus, dia menjadi penentang kuat pernikahan gay, yang disahkan di Argentina pada 2010, dan kini menganjurkan persatuan sipil untuk pasangan homoseksual.
Untuk diketahui, hubungan gay dianggap sebagai “perilaku menyimpang” dalam dokrin khatolik saat ini. Namun, setiap perubahan doktrinal sudah melalui cara yang lebih formal, setelah melalui banyak perdebatan internal.