pelantar.id – Telkomsel menyiapkan teknologi khusus, Time Division Duplexing (TDD) Massive Multiple Input Output (MIMO) untuk mendukung event Asian Games 2018. Telkomsel terus mempercepat kesiapan infrastruktur jaringan agar dapat melayani keramaian trafik di titik prioritas utama di pesta olahraga terbesar di Asia tersebut.
Tak cukup itu, Telkomsel juga memaksimalkan 30 MHz frekuensi TDD 2.3 GHz sebagai bagian dari strategi Multi-Band LTE. Telkomsel dapat mengimplementasikan teknologi terkini TDD Massive MIMO yang memungkinkan base transceiver station (BTS) 4G mengirim dan menerima lebih dari satu sinyal data secara bersamaan dalam kanal radio yang sama melalui frekuensi tersebut, sehingga dapat meningkatkan kapasitas dan kualitas layanan LTE.
Direktur Network Telkomsel, Bob Apriawan mengatakan, teknologi TDD Massive MIMO akan dapat meningkatkan kecepatan dan efisiensi spektrum, dengan begitu semakin banyak pelanggan yang akan dapat merasakan kecepatan maksimum LTE pada saat bersamaan di suatu lokasi.
“Total kecepatan yang dapat dirasakan oleh beberapa pelanggan secara bersamaan di suatu lokasi nantinya dapat mencapai 960 Mbps,” katanya dalam siaran pers kepada pelantar.id, Rabu (30/5).
Bob mengatakan, saat ini kesiapan Telkomsel dari aspek jaringan untuk mendukung Asian Games 2018 sudah mencapai 90 persen. Telkomsel pun menyiagakan ratusan BTS untuk melayani kebutuhan komunikasi publik di 175 titik prioritas utama.
“Kami akan berupaya semaksimal mungkin agar persiapan ini dapat secepatnya rampung terutama di titik-titik vital arena pertandingan maupun lokasi keramaian publik yang ada di Jabotabek, Jawa Barat, dan Palembang,” katanya.
Menurut Bob, kategori lokasi dukungan infrastruktur terbagi menjadi tiga bagian, yakni arena pertandingan, lokasi di luar arena pertandingan, dan lokasi penyangga pertandingan. Terdapat 51 titik arena pertandingan di antaranya, di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK) Jakarta, Stadion Si Jalak Harupat Bandung, dan Stadion Jakabaring Palembang.
Kemudian, 59 titik lokasi di luar arena pertandingan juga mendapat perhatian untuk pengamanan jaringan. Di antaranya area media center, broadcast center, serta tempat penginapan atlet dan jurnalis. Sementara 65 titik lokasi penyangga pertandingan yang diidentifikasi akan menjadi tempat keramaian publik antara lain bandara dan pusat perbelanjaan.
Bob mengatakan, dalam memperkuat jaringan untuk mendukung Asian Games 2018, Telkomsel berusaha menyediakan layanan berkualitas, antara lain dalam bentuk akses layanan data berkecepatan tinggi untuk video streaming. Tak hanya itu, Telkomsel juga menjamin kenyamanan pelanggan dalam menggunakan media sosial, layanan pesan instan, layanan suara, dan SMS.
Sedangkan pada saat berlangsungnya pertandingan, terutama di stadion yang dipadati puluhan ribu penonton, trafik layanan komunikasi umumnya meningkat tajam. Para penonton biasanya memanfaatkan momen pertandingan olahraga untuk berbagi keseruan menyaksikan pertandingan melalui berbagai layanan komunikasi.
“Teknologi terkini dan optimalisasi jaringan yang diimplementasikan Telkomsel dalam Asian Games 2018 diharapkan mampu mengakomodasi sekaligus mengantisipasi lonjakan trafik tersebut. Kami ingin masyarakat, para penonton, dan supporter di setiap cabang olahraga dapat tetap berkomunikasi dengan nyaman selama pelaksanaan Asian Games,” kata dia.
Yuri B Trisna