pelantar.id – Unjuk rasa di Amerika Serikat setelah kematian George Floyd masih memanas. Kali ini, para demonstran merobohkan patung penjelajah Christopher Columbus di Virginia, Selasa malam waktu setempat.
Patung itu kemudian dilemparkan ke dalam danau. Sebelumnya pengunjuk rasa sudah berkumpul di Byrd Park dan meneriakkan patung tersebut segera dirobohkan.
Alasan pengunjuk rasa itu tampaknya tertulis di fondasi bercat tembok “Columbus mewakili genosida”. Kejadian serupa juga terjadi di tempat lain. Malahan lebih parah terjadi di Atlantic Avenue Boston di Massachusetts, patung Columbus kepalanya dipenggal.
Seperti diketahui, Columbus dihormati di AS atas penjelajahannya di Amerika dan patungnya dibangun dibeberapa tempat, tetapi kematian George Floyd telah memicu kontroversi baru yang mengingatkan tentang perannya dalam membunuh, menculik, dan menjarah di sekitar pulau-pulau Karibia dan daratan Amerika pada abad ke-15.
Pendukung di Amerika juga telah lama mendesak negara-negara untuk mengubah Hari Columbus menjadi Hari Masyarakat Adat di Amerika karena kekhawatiran bahwa Columbus mendorong genosida selama berabad-abad terhadap populasi penduduk asli di Amerika.
Selain patung Columbus, sebelumnya patung Jenderal Konfederasi Williams Carter Wickham di AS juga ditarik dari alasnya di Taman Monroe oleh para demonstran.
guardian
