pelantar.id Juara dunia kelas ringan UFC, Khabib Nurmagomedov  mengancam akan mundur dari UFC. Ancaman itu dilontarkan menyusul  rencana UFC  menghukum rekan setimnya Zubaira Tukhugov, karena dianggap menyerang Conor McGregor seusai pertarungan di Las Vegas, Sabtu (6/10).

Seperti diketahui, setelah Khabib menaklukkan McGregror, ia terbawa emosi dan melompat keluar pembatas oktagon untuk menyerang tim McGregor, Dillon Danis. Hal itu kemudian memicu keributan meluas.

Di tengah kericuhan itu, Zubaira kedapatan juga melompat pagar oktagon dan memukul McGregor dari belakang. Aksi ini membuat Zubaira terancam sanksi berat dari UFC.

Khabib mengalahkan McGregor dalam duel akbar di Las Vegas, Sabtu (6/10)

Khabib mengaku tidak akan menerima keputusan UFC yang akan menghukum Zubaira. Ia berjanji akan mundur dari pertarungan yang diselenggarakan UFC jika rekannya tersebut dihukum.

“Mengapa Anda tidak menghukum siapapun ketika mereka (tim McGregor) menyerang bus dan melukai beberapa orang?” tulis Nurmagomedov di akun Instagramnya merujuk insiden penyerangan yang dilakukan McGregor pada April lalu.

“Mereka bisa saja membunuh seseorang di luar sana. Mengapa tidak ada yang mengatakan sesuatu soal menghina tanah air, agama, bangsa, dan keluarga?” sambungnya.

Khabib mengaku akan menerima keputusan hukuman terhadap dirinya dengan lapang dada. Namun, ia tak terima jika Zubaira ikut diberikan sanksi. Beredar kabar laga Zubaira melawan Lobov akan dibatalkan UFC.

“Jika Anda memutuskan untuk memecatnya, maka anda harus tahu akan kehilangan saya juga. Kami tidak akan meyerah pada saudara-saudara kami di Rusia dan saya akan perjuangankan itu.”

“Jika Anda masih memutuskan untuk memecatnya, jangan lupa untuk kirimi saya kontrak pembatalan atau akan saya batalkan sendiri,” lanjutnya.

Baca Juga :

UFC saat ini sudah melayangkan satu bulan larangan bertarung namun sudah memberikan bayaran kepada McGregor. Sementara itu, bayaran Khabib masih ditunda karena sanksi masih dibahas oleh komite UFC.

“Dan satu hal lagi, Anda bisa menyimpan uang saya yang Anda tahan. Anda cukup sibuk dengan itu, saya harap itu tidak terjebak di tenggorokanmu. Kami telah membela kehormatan kami dan inilah yang paling penting. Kami berniat mempertahankannya sampai akhir.”

Khabib mengalahkan McGregor dalam duel akbar di Las Vegas, Sabtu (6/10).

Pindah ke Smackdown
Selain mengancam mundur, Khabib juga mulai memikirkan untuk pindah ke ajang Smackdown yang berada di bawah kendali WWE setelah dihukum Komisi Atletik Negara Nevada (NAC).

Kerusuhan yang dilakukan Khabib usai pertarungan UFC 229 melawan Conor McGregor, membuat petarung 30 tahun itu dihukum sementara oleh NAC selama sepuluh hari. NAC akan melakukan investigasi atas kejadian tersebut.

Tidak hanya itu bayaran Khabib hasil duel dengan McGregor senilai US$2 juta (£1,5 juta) atau setara Rp30,4 miliar juga masih ditahan NAC. Sementara, McGregor sudah mendapat larangan tampil selama sebulan dari UFC ditambah sanksi 10 hari dari NAC.

Bersamaan dengan rumor tersebut, WWE pun mencoba mengambil keuntungan dengan mengajak Khabib bergabung ke SmackDown. Dikutip dari Sportbible, CEO WWE Vince McMahon telah memberikan tawaran kepada Khabib. Hal itu dibenarkan Khabib dengan membuat unggahan di akun Twitter miliknya.

“WWE meminta saya untuk pindah. Bagaimana menurut kalian?” tulis Khabib.

Sumber : CNN Indonesia