pelantar.id – Komisi Pemilihan Umum Kota Tanjungpinang sudah mencetak surat suara untuk mengantisipasi pemungutan suara ulang. Ketua Divisi Logistik KPU Tanjungpinang, Yusuf Mahidin mengatakan, 2.000 lembar surat suara untuk mengantisipasi pemungutan suara ulang dipersiapkan lebih awal untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan.

“Harus dipersiapkan lebih awal. Tentu surat suara itu disimpan di tempat yang aman dan diawasi,” ujarnya di Tanjungpinang, Minggu (20/5).

PT Pura Barutama di Kudus bertanggung jawab mencetak surat suara untuk Pilkada Tanjungpinang 2018. Selain mencetak surat suara untuk mengantisipasi pemungutan suara ulang, Yusuf mengemukakan, perusahaan itu juga mencetak 141.777 lembar surat suara ditambah 2,5 persen.

“Surat suara yang akan digunakan pada 27 Juni 2018 sebanyak jumlah pemilih berdasarkan daftar pemilih tetap, ditambah 2,5 persen,” katanya.

Yusuf dan Ketua KPU Tanjungpinang Robby Patria pada 16 Mei 2018 sudah memantau pencetakan surat suara di Kudus. Ketua Bawaslu Tanjungpinang Maryamah dan tim dari pasangan calon nomor urut dua, Lis Darmansyah-Maya Suryanti dan pihak kepolisian juga ikut dalam kegiatan tersebut.

“Perusahaan itu hanya membutuhkan waktu sekitar 2-3 jam untuk mencetak surat suara sesuai kebutuhan,” katanya.

Yusuf mengatakan sejauh ini tidak ada kendala dalam proses cetak surat suara. Pendistribusian surat suara akan dilakukan dalam waktu dekat oleh PT Pos Indonesia.

“Proses pendistribusian surat suara di Tanjungpinang akan dikawal pihak kepolisian,” katanya.

Sumber : Antara