pelantar.id -Saat ini Like dan follower Instagram (IG) tidak lagi mudah didapat. Apalagi untuk akun-akun baru atau akun bukan public figur.
Semula, memanen like di IG begitu mudah dilakukan. Konten yang baru di posting lantaran menjangkau banyak orang dan majang di feed follower.
Sekarang, mendapatkan satu like saja terasa sangat sulit. Termasuk membangun reach dan engage.
Banyak follower pun kini tak menjamin mendapatkan like dan reach yang banyak.
Belakangan IG mengubah pola alogaritmanya dan dari pola ini menjadi alasan mengapa like IG saat ini cenderung menurun. Berikut beberapa hal yang perlu kita perhatikan.
Like dan komen IG
Semakin sering kita berinteraksi/merespon follower pada postingan, maka postingan kita akan mudah mendapatkan banyak perhatian dan like.
Postingan yang banyak dikomentari akan diprioritaskan IG untuk dilihat dan di like orang lain.
Time line
Tidak semua postingan dari akun yang kita follow muncul di update-an time line.
Saat ini, IG memetakan time line berdasarkan akun yang paling banyak dilihat atau disuka pengguna.
Misalnya kamu sering melihat postingan dari akun jam tangan, maka postingan dari akun tersebut akan sering nongol di time line kamu.
Konten
Konten-konten yang dapat menarik banyak orang di IG adalah konten-konten yang terkait dengan topik terkini, atau sedang tren. Biasanya bisa dalam bentuk tagar yang banyak dicari.
Konten seperti ini juga berpotensi mendapatkan reaksi dari banyak follower.
selain foto, fokus IG saat ini juga pada penggunaan Instastory. Instastory dipercaya lebih menarik perhatian pengguna IG.
Cara mendapatkan like dari IG
1. Rajinlah berinteraksi dengan follower minimal membalas komentar.
2. Buatlah konten terkini dan berkualitas.
3. Sertakan caption yang menarik, sebaiknya sekali-sekali ajukan dalam bentuk pertanyaan, agar follower dapat berkomentar.
4. Optimalkan penggunaan instastory
5. Gunakan tagar yang banyak dicari namun tetap relevan. Hindari penggunaan tagar yang terlalu ramai.