Pelantar.Id -Momen imlek masih dirayakan masyarakat tionghoa. Banyak hal unik yang dilakukan oleh masyarakat Tionghoa yang belum sepenuhnya kita paham maknanya.

Misalnya, pada setiap perayaan selalu selalu ada tradisi makan bersama dan menyantap makanan tertentu. Ada makanan yang wajib dan berbeda-beda yang biasanya identik dengan imlek. Nah Kali ini kita bakal melihat apa saja beberapa makanan khas imlek.

Jeruk mandarin

Imlek dan jeruk seperti sepaket buah yang tak terpisahkan. Setiap perayaan imlek buah ini selalu ada di mana-mana.

Buah berwarna orange ini punya makna tersendiri. Mengapa selalu ada dan dicari saat perayaan imlek?

Jeruk dianggap sebagai pembawa rezeki oleh orang-orang tionghua, karena dari namanya sendiri yaitu “chi zhi” yang artinya buah rezeki.

Bukan hanya itu, warna oren pada buah jeruk berorientasi pada emas atau uang. Jadi masyarakat tionghoa berharap bahwa dengan membagikan dan memakan buah yang satu ini rezeki senantiasa akan berlimpah sepanjang tahun.

Kue keranjang

Kue keranjang atau nian gao, merupakan kue yang melambangkan kemakmuran, dan pengharapan.

Pada zaman dahulu, orang-orang tionghoa selalu menyusun kue bertekstur lengket dan manis ini dengan tumpukan tinggi.

Semakin tinggi susunan kue keranjang maka harapan kehidupan keluarga tersebut akan manis dan menanjak.

Ikan

Imlek belum lengkap kalau saat makan tidak ada ikan utuh. Misalnya saja pada saat acara cap go meh, selalu ada hidangan ikan yang tersedia di meja makan, Mengapa ya? Karena dalam bahasa china ikan disebut yoo atau yu, yang terdengar seperti keberuntungan.

Untuk jenis ikan sendiri ada bermacam-macam misalnya saja ikan bandeng. Dan uniknya lagi, saat penyajian ikan ada keyakinan bahwa kepala ikan harus dihadapkan kepada orang yang dituakan dalam keluarga. Nah mereka percaya, dengan memakan ikan mereka akan mendapat keberuntungan terus menerus.

Nah dari ketiga kuliner yang udah dibahas , hampir semua berorientasi pada rezeki dan keberuntungan ya.

Semuanya punya makna dan harapan yang baik. Semoga tahun baru imlek juga membawa pengharapan dan keberuntungan yang baru ya.

penulis: Vivi Handayani