Pelantar.id – Kondisi perasaan dapat berpengaruh pada kondisi tubuh. Misalnya ketika Anda mengalami patah hati, suasana yang murung dan tidak bersemangat akan membawa pengaruh pada gerak tubuh Anda.

Namun sayangnya banyak orang yang tidak menyadari sehingga cenderung mengabaikan apa yang sedang diarasakan oleh tubuh. Kebiasaan banyak orang patah hati, akan mengambil waktu untuk menyendiri dan merasakan kesedihan dengan menangis.

Untuk waktu yang singkat melewati rasa patah hati wajar. Sebaliknya bila berlangsung lama akan berdampak pada waktu aktif Anda. Misalnya jam tidur yang terganggu karena masih dibayangin pikiran tentang mantan.

Meskipun anda lebih banyak menyendiri di kamar, banyak dari Anda yang tidak menghabiskan waktu untuk tidur, namun wakti di dalam kamar lebih banyak dihabiskan untuk menangis dan bersedih. Terkadang Anda juga merasa gelisah dan itulah yang membuat Anda menjadi sulit untuk tidur pada malam hari,

Ketika seseorang mengalami pengaruh patah hati, seseorang akan sangat sulit menenangkan pikirannya, sehingga hal itu juga berdampak pada waktu istirahat.

Bahkan dalam beberapa kasus, patah hati dan putus cinta juga membuat seseorang merasa kaget yang menyebabkan gejala serangan jantung. Hal tersebut disebabkan oleh tekanan atau perpisahan, terlebih hal tersebut terjadi di waktu yang sangat tidak tepat.

Seorang ahli jantung di New York University Langone Medical Center mengungkapnkan bahwa gejala patah hati hampir sama dengan serang jantung, bahkan 1 sampai 2 persen orang yang datang ke rumah sakit dengan keluhan serangan jantung justru mereka memiliki sindrom patah hati.

Gejala patah hati dan serangan jantung memiliki kemiripan, namun bedanya jika patah hati arteri jantung tetap terbuka, sedangkan beberapa kasus serangan jantung, arteri menjadi tertutup.

Lalu mungkinkah seseorang yang memiliki sindrom patah hati dapat diobati secara media? Jawabannya adalah iya. Beberapa metode pengobatan dapat dilakukan, metodenya pun hampir sama dengan metode pengobatan yang diberikan kepada seseroang yang mengalami serangan jantung.

Anda mungkin mengatasi patah hati dengan banyak makan atau minum, namun hal tersebut ternyata tidak sehat bagi tubuh dan sebaiknya dihindari. Sehingga cobalah untuk mencari kegiatan yang dapat membantu tubuh anda untuk lepas dari patah hati yang sedang dialami, misalnya bernapas dalam – dalam, melakukan meditasi, atau yoga. Hal itu akan meredakan stres yang sedang anda rasakan.

Hal lain yang dapat anda lakukan yaitu dengan berkumpul bersama teman – teman atau bahkan jalan – jalan, Biasanya kedua hal tersebut dapat membantu anda untuk menghilangkan rasa sedih atau stress akibat putus cinta. Selanjutnya, anda juga harus berfikir bahwa semua peristiwa dan masalah akan berlalu seiring berjalannya waktu, dengan begitu anda akan mudah dalam melupakan rasa sedih serta menjalani kehidupan yang lebih baik kedepannya.

========

sumber: halodokter.com

foto: idmtime.com