Pelantar.id – Indonesia dikenal sebagai negara yang memiliki keragaman budaya, suku dan bahasa. Dari Sabang hingga Merauke memberikan ciri khas yang berbeda-beda.

Ciri khas tersebut tentunya tak hanya menjadi kebanggaan tapi sebagai masyarakat Indonesia perlu mencintai kekayaan kebudayaan tersebut. Untuk mempertahankan kebudayaan, suku dan bahasa sudah sepatutnya dilestarikan dengan mempelajari kebudayaan tersebut.

Selain itu, keberagaaman tersebut saat ini dapat dijadikan sebagai daya tarik masing-masing daerah dalam lingkup wisata. Misalnya memperkenalkan berbagai desa adat tak kalah menarik.

Untuk lebih dekat dengan budaya Indonesia, berikut ini ada beberapa desa adat di Indonesia yang dapat kita singgahi untuk kita kenal lebih jauh.

Desa Adat Suku Baduy

Berbicara mengenai desa adat maka perhatian kita tidak dapat lepas dari Desa Adat Suku Baduy, Banten, Jawa Barat. Letaknya yang cukup dekat dengan Ibu kota Jakarta menjadikan desa ini kerap dikunjungi oleh wisatawan.

Desa Adat ini dihuni kurang lebih 20 ribu Suku Baduy. Suku ini memang dikenal masih primitif dan mengisolasikan diri dari dunia luar.

Suku Baduy yang identik dengan pakaian khas berwarna putih dan biru tua ini masih memegang penuh kepercayaan leluhur. Meski menutup diri dari perkembangan jaman, namun suku ini tetap terbuka bagi wisatawan atau siapapun yang ingin mempelajari budaya mereka. Akan tetapi ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, seperti tidak boleh memotret dan mengambil hasil alam tanpa izin.

Desa Adat Kete Kesu, Toraja

Desa Kete Kesu yang berada di wilayah Toraja, Sulawesi Selatan penyimpan peninggalan leluhur yang telah ada sejak 500 tahun yang lalu. Desa adat yang menjadi kebanggaan masyarakat Tana Toraja ini merupakan salah satu desa adat di Indonesia yang wajib dikunjungi.

Suku Toraja terkenal akan ritual pemakaman, rumah adat Tongkonan dan ukiran kayunya. Ritual pemakaman Toraja merupakan peristiwa sosial yang penting, terlebih prosesi penguburan jenazah di dinding batu yang sering dilakukan masyarakat setempat. Megahnya rumah-rumah adat di sana juga menjadi ciri khas utama Desa Adat Kete Kesu.

Desa Adat Waerebo, NTT

Desa yang letaknya berada di ketinggian 1.100 meter di atas permukaan laut ini merupakan kampung adat yang menjadi perhatian dunia sejak ditetapkan sebagai salah satu situs kekayaan dunia oleh UNESCO. Desa Wae Rebo tidak hanya menyajikan kebudayaan lokal, tetapi juga jadi wisata alam yang sangat memukau.

Masyarakatnya dikenal memiliki tujuh rumah adat yang disebut Mbaru Niang. Rumah adat yang berbentuk kerucut ini ditempati bersama. Mereka pun memiliki kepala suku yang akan melakukan upacara penyambutan bagi pengunjung. Untuk itu desa ini dirasa sangat cocok dikunjungi oleh wisatawan yang hendak mempelajari kebudayaan asli Manggarai, Nusa Tenggara Timur.

Sumber: pesonaindonesia